EASTCANYONHOTEL.COM – Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mengalami lonjakan signifikan pada perdagangan kali ini. Dipantau dari laman resmi Logam Mulia, pergerakan harga emas Antam kini sudah menembus angka sekitar Rp2,48 juta per gram, menunjukkan penguatan bila dibandingkan dengan pekan sebelumnya.
Secara detail, emas Antam untuk pecahan 1 gram dibanderol Rp2.487.000. Pada ukuran lebih besar seperti 2 gram dijual sekitar Rp4.914.000, sementara 5 gram mencapai lebih dari Rp12 juta. Tidak hanya itu, pecahan terbesar seperti 1 kilogram juga ikut melonjak dan dibanderol lebih dari Rp2,4 miliar per batangnya.
Hal ini menandai hari yang cukup “gemilang” bagi produk logam mulia di pasar domestik, terutama dibandingkan dengan harga emas atnam hari ini terutama pada awal bulan Desember yang masih berada di level sekitar Rp2,40 jutaan per gram.
Buyback Emas Juga Ikut Menguat
Tidak hanya harga jual emas Antam yang naik, harga pembelian kembali (buyback) juga ikut menguat. Ini berarti jika kamu ingin menjual emas batangan ke Antam, nilainya ikut terkerek naik — memberikan potensi keuntungan lebih besar bagi pemilik emas.
Harga buyback emas Antam kini dipantau berada di atas Rp2,34 juta per gram, naik bila dibandingkan dengan beberapa hari sebelumnya. Kondisi ini jelas menunjukkan bahwa momentum emas kembali menarik minat investor maupun masyarakat umum yang ingin mengambil keuntungan dari pergerakan harga komoditas ini.
Perbandingan dengan Harga Emas Lain
Tak hanya emas Antam saja yang merasakan gelombang kenaikan. Emas dari produsen lain seperti Galeri24 juga tercatat mengalami peningkatan di pasar. Di beberapa titik, harga emas Galeri24 bahkan dipantau menyentuh sekitar Rp2,50 juta per gram sedikit berada di atas harga Antam.
Kondisi ini menunjukkan bahwa pergerakan harga emas batangan di Indonesia begitu kompak secara umum. Produk-produk logam mulia lainnya di pasar seperti UBS dan Galeri24 mengalami tren yang tidak jauh berbeda, meskipun setiap merek punya pergerakan harga tersendiri tergantung permintaan pasar.
Lonjakan harga emas tidak terjadi begitu saja. Secara global, emas menjadi aset yang lebih diminati ketika ekonomi dunia menunjukkan ketidakpastian atau ketika investor mencari instrumen yang lebih aman (safe haven). Meski fluktuasi pasar internasional tidak selalu senantiasa naik, ketidakpastian ekonomi kerap mendorong harga emas bergerak positif.
Selain itu, data ekonomi dan tren nilai tukar mata uang juga kerap berdampak pada komoditas ini. Ketika dolar melemah atau ada kekhawatiran terhadap inflasi, emas biasanya bergerak naik.
Akhirnya, harga emas Antam pada hari ini berada di kisaran Rp2,48 juta per gram, sementara harga buyback juga menunjukkan kenaikan. Emas batangan lain seperti Galeri24 pun ikut mencatat tren positif, bahkan sempat menyentuh lebih dari Rp2,5 juta per gram. Lonjakan ini memperlihatkan bahwa emas tetap menjadi instrumen yang menarik di tengah ketidakpastian pasar saat ini.